Demam Tifoid

       
Demam tifoid merupakan infeksi akut pada usus halus dengan gejala demam satu minggu atau lebih disertai gangguan pada saluran pencernaan dan pemulihan membutuhkan waktu lama. Demam tifoid disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi enterica serovar/Sarmonella typhi yang mudah menular dari manusia ke manusia lain melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi. Ketika bakteri melewati bagian bawah usus besar, mereka menembus melalui mukosa usus ke jaringan di bawahnya. Jika sistem kekebalan tubuh tidak dapat menghentikan infeksi disini, bakteri akan berkembang biak dan kemudian menyebar ke aliran darah, setelah itu tanda-tanda pertama dari penyakit diamati dalam bentuk demam. Bakteri kemudian menembus lebih lanjut ke sumsum tulang, hati, dan empedu. Dari mana bakteri di ekskresikan ke dalam isi usus. Pada tahap kedua penyakit, bakteri menembus jaringan kekebalan tubuh dari usus kecil, dan gejala kerusakan usus kecil dimulai.
Demam tifoid masih menjadi masalah kesehatan, hal ini disebabkan oleh kesehatan lingkungan yang kurang memadai, penyediaan air minum yang tidak memenui syarat, dan tingkat pendidikan masyarakat kurang.
Komplikasi demam tifod dapat di bagi menjadi dua yaiu:
Komplikasi pada usus halus
1. Pendarahan
2. Perforasi
3. Peritonis
Komplikasi di luar usus halus
1. Bronkitis
2. Meningitis
3. Bronkopneumonia

Demam Tifoid merupakan penyakit infeksi dengan angka kematian yang tinggi sebelum adanya obat-obatan antimikroba (10-15%). Sejak adanya obat antimikroba terutama kloramfenikol angka kematian menurun secara drastis (1-4%).




Posted by  : Zumrotul khasanah
Email         : zumrotulkhasanahh@gmail.com
Blog          : Zumrotulkhasanah19@blogspot.id
Share on Google Plus

About Unknown

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar