
- Pertolongan Pertama harus diberikan secara cepat.
- Pertolongan Pertama harus tepat sehingga akan meringankan sakit korban bukan menambah sakit korban
Tujuan utama Pertolongan Pertama
Tujuan utama pertolongan pertama adalah untuk :
- Mempertahankan penderita tetap hidup atau terhindar dari maut
- Membuat keadaan penderita tetap stabil
- Mengurangi rasa nyeri, ketidak-nyamanan dan rasa cemas
- Menghindarkan kecacatan yang lebih parah
Pertolongan Pertama Gigitan Binatang
Gigitan binatang gigitan binatang
dan sengatan, biasanya merupakan alat dari binatang tersebut untuk
mempertahankan diri dari lingkungan atau sesuatu yang mengancam keselamatan
jiwanya. Gigitan binatang terbagi menjadi dua jenis; yang berbisa (beracun) dan
yang tidak memiliki bisa. Pada umumnya resiko infeksi pada gigitan binatang
lebih besar daripada luka biasa.
Pertolongan Pertamanya adalah:
· Cucilah bagian yang tergigit dengan air hangat dengan sedikit antiseptik
· Bila pendarahan, segera dirawat dan kemudian dibalut
· Cucilah bagian yang tergigit dengan air hangat dengan sedikit antiseptik
· Bila pendarahan, segera dirawat dan kemudian dibalut
Ada beberapa jenis binatang yang
sering menimbulkan ganguan saat melakukan kegiatan di alam terbuka,
diantaranya:
Gigitan Ular : tidak semua ular berbisa, akan
tetapi hidup penderita/korban tergantung pada ketepatan diagnosa, maka pad keadaan
yang meragukan ambillah sikap menganggap ular tersebut berbisa. Sifat
bisa/racun ular terbagi menjadi 3, yaitu:
1. Hematotoksin
(keracunan dalam)
2. Neurotoksin (bisa/racun menyerang sistem saraf)
3. Histaminik (bisa menyebabkan alergi pada korban)
2. Neurotoksin (bisa/racun menyerang sistem saraf)
3. Histaminik (bisa menyebabkan alergi pada korban)
Nyeri yang sangat dan pembengkakan
dapat timbul pada gigitan, penderita dapat pingsan, sukar bernafas dan mungkin
disertai muntah. Sikap penolong yaitu menenangkan penderita adalah sangat
penting karena rata-rata penderita biasanya takut mati.
Penanganan
untuk Pertolongan Pertama :
1.
Telentangkan atau baringkan
penderita dengan bagian yang tergigit lebih rendah dari jantung.
2.
Tenangkan penderita, agar penjalaran
bisa ular tidak semakin cepat
3.
Cegah penyebaran bias penderita dari
daerah gigitan
- Torniquet di bagian proximal daerah gigitan pembengkakan untuk membendung sebagian aliran limfa dan vena, tetapi tidak menghalangi aliran arteri. Torniquet/ toniket dikendorkan setiap 15 menit selama + 30 detik
- Letakkan daerah gigitan dari tubuh
- Berikan kompres es
- Usahakan penderita setenang mungkin bila perlu diberikan petidine 50 mg/im untuk menghilangkan rasa nyeri
4.
Perawatan luka
- Hindari kontak luka dengan larutan asam Kmn 04, yodium atau benda panas
- Zat anestetik disuntikkan sekitar luka jangan kedalam lukanya, bila perlu pengeluaran ini dibantu dengan pengisapan melalui breastpump sprit atau dengan isapan mulut sebab bisa ular tidak berbahaya bila ditelan (selama tidak ada luka di mulut).
5.
Bila memungkinkan, berikan suntikan
anti bisa (antifenin)
6.
Perbaikan sirkulasi darah
- Kafein nabenzoat 0,5 gr im/iv
- Bila perlu diberikan pula vasakonstriktor
- Kopi pahit pekat
7.
Obat-obatan lain
- Toksoid tetanus 1 ml
- Antibiotic
Gigitan Lipan
Ciri-ciri : ada sepasang luka bekas gigitan, sekitar luka bengkak,
rasa terbakar, pegal dan sakit biasanya hilang dengan sendirinya setelah 4-5
jam
Penanganan : Kompres dengan yang dingin dan cuci dengan obat antiseptic
dan beri obat pelawan rasa sakit, bila gelisah bawa ke paramedik
Gigitan Lintah dan Pacet
Ciri-ciri pembengkakan, gatal dan kemerah-merahan (lintah)
Penanganan : Lepaskan lintah/pacet dengan bantuan air tembakau/air
garam dan bila ada tanda-tanda reaksi kepekaan, gosok dengan obat atau salep
anti gatal
Sengatan Lebah/Tawon dan Hewan
Penyengat lainnya
Biasanya sengatan ini kurang
berbahaya walaupun bengkak, memerah, dan gatal. Namun beberapa sengatan pada
waktu yang sama dapat memasukkan racun dalam tubuh korban yang sangat
menyakiti.
Perhatian
:
Dalam hal sengatan lebah, pertama cabutlah sengat-sengat itu tapi jangan menggunakan kuku atau pinset, Anda justru akan lebih banyak memasukkan racun kedalam tubuh. Cobalah mengorek sengat itu dengan mata pisau bersih atau dengan mendorongnya ke arah samping. Balutlah bagian yang tersengat dan basahi dengan larutan garam inggris.
Dalam hal sengatan lebah, pertama cabutlah sengat-sengat itu tapi jangan menggunakan kuku atau pinset, Anda justru akan lebih banyak memasukkan racun kedalam tubuh. Cobalah mengorek sengat itu dengan mata pisau bersih atau dengan mendorongnya ke arah samping. Balutlah bagian yang tersengat dan basahi dengan larutan garam inggris.
Oleh : Hastuti Wahyu Hutami
Email : wahyuhutami@gmail.com
Blog : wahyuhutami.blogspot.co.id
0 komentar:
Posting Komentar