Cialis tadalafil adalah salah satu obat kuat yang digunakan untuk mengobati masalah fungsi seksual pria seperti impotensi atau disfungsi ereksi(ED). Sama dengan Levitra vardenafil, cialis tadalafil bekerja dengan meningkatkan aliran darah ke penis untuk membantu seorang pria mendapatkan dan mempertahankan ereksinya.
Cialis tadalafil juga digunakan untuk mengobati gejala dari pembesaran prostat atau Benign Prostatic Hyperplasia(BPH). Obat ini membantu meredakan gejala BPH seperti kesulitan buang air kecil, aliran uruin lemah, terlalu sering buang air kecil, dan keinginan buang air kecil mendesak (biasanya saat tengah malam). Cialis tadalafil bekerja dengan merelaksasi otot polos dalam prostat dan kandung kemih. Namun, Cialis tadalafil tidak melindungi terhadap penyakit menular seksual (seperti HIV, hepatitis B, gonore, dan sifilis). Tadalafil juga tersedia dalam merek lain untuk mengobati tekanan darah tinggi diparu-paru (pulmonary hypertension).
Cara Menggunakan Obat Kuat Cialis Tadalafil
Cialis tadalafil termasuk obat oral yang diminum lewat mulut. Baca informasi obat yang disediakan oleh dokter atau apoteker dan baca juga petunjuk di kemasan obat(jika ada). Sama seperti Levitra oral, Cialis tadalafil dapat diminum baik sebelum ataupun sesudah makan. Gunakan dosis sesuai yang direkomendasikan dokter. Jangan minum obat ini lebih dari sekali dalam sehari.
Dosis didasarkan pada kondisi medis Anda, respon terhadap pengobatan, dan obat lain yang Anda sedang konsumsi (jika ada). Pastikan untuk memberitahu dokter dan apoteker tentang semua produk yang Anda gunakan (termasuk obat resep dan obat nonprescription).
Untuk mengobati
gejala BPH, minum obat ini seperti yang
diarahkan oleh dokter Anda, biasanya sekali
sehari. Untuk mengobati impotensi, ada 2 cara
penggunaan cialis tadalafil.
-
Cara pertama adalah dengan mengambil sesuai kebutuhan, biasanya sekitar 30 menit sebelum aktivitas seksual. Efek Cialis tadalafil dapat berlangsung selama 36 jam.
-
Cara kedua obat kuat ini adalah untuk menggunakan cialis tadalafil secara teratur, satu kali sehari. Dengan cara ini, Anda dapat mencoba aktivitas seksual pada setiap waktu antara dosis Anda.
Untuk mengobati
impotensi dan BPH secara bersamaan, gunakan
dosis sesuai yang diarahkan dokter. Periksakan
kembali ke dokter Anda jika kondisi Anda tidak
membaik atau justru memburuk.
Efek Samping Obat Kuat Cialis Tadalafil
Karena cara kerjanya sama, maka efek samping yang ditimbulkan Cialis tadalafil juga jampir sama dengan obat kuat konvensional lainnya. Sakit kepala, sakit perut, nyeri punggung, nyeri otot, hidung tersumbat, gerah, atau pusing dapat terjadi jika Anda mengkonsumsi obat kuat Cialis tadalafil ini. Jika salah satu dari efek-efek ini menetap atau memburuk, beritahu dokter atau apoteker Anda sesegera mungkin.
Sama dengan Levitra dan obat kuat lainnya, Cialis tedalafil bekerja dengan menekan kinerja jantung. Obat ini tidak dianjurkan untuk penderita jantung. Jika Anda memiliki penyakit jantung dan mengalami masalah serius akibat efek samping Cialis tadalafil, hentikan penggunaan obat dan dapatkan bantuan medis segera. Efek samping dapat berupa pusing berat, mual, nyeri, dan bahkan pingsan.
Masalah penglihatan seperti NAION juga dapat terjadi meski jarang ditemukan. NAION (Nonarteritic Anterior Ischemic Optic Neuropathy) adalah gangguan mata yang menyebabkan darah tersumbat ke saraf optik. Risiko efek samping NAION akan semakin tinggi jika Anda berusia lebih dari 50 tahun dan memiliki penyakit jantung, diabetes, kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, dan merokok.
Penurunan fungsi pendengaran juga dapat terjadi sebagai efek samping penggunaan Cialis tadalafil. Efek semacam ini sangat langka namun tetap dapat terjadi. Ereksi berkepanjangan atau ereksi priapis juga dapat diakibatkan penggunaan Cialis tadalafil. Jika kondisi langka ini terjadi, segera hubungi dokter dan dapatkan perawatan segera.
Hentikan juga pengguanaan Cialis tadalafil jika Anda mengalami gejala alergi, termasuk ruam, gatal, bengkak(terutama pada wajah/lidah/tenggorokan), kesulitan bernapas, dan pusing berat.
Nama : Dede Nopriadi Sukarya
Email : dedesukarya12@gmail.com
0 komentar:
Posting Komentar