
Cataflam
sama halnya dengan kalium diklofenak termasuk dalam golongan obat non-steroidal
anti-inflammatory drug (NSAID) yang mempunyai efek aktivitas anti-inflamasi,
analgesik, dan antipiretik.
Mekanisme
aksi tablet kalium diklofenak seperti golongan obat NSAID lainnya, mungkin
terkait dengan penghambatan sintesis prostaglandin. Obat ini sering digunakan
untuk meringankan nyeri inflamasi (pembengkakan) pasca operasi, seperti operasi
tulang dan gigi.
Obat
ini sangat cocok untuk sakit gigi dan gusi yang disertai bengkak. Obat ini
efeknya cukup cepat. Merek yang paling terkenal adalah Cataflam dengan dosis
25mg, 50 mg, bentuk powder, ataupun tablet dispers yang mudah larut. Obat ini
juga harus diminum setelah makan karena sering menyebabkan iritasi lambung.
Cataflam
adalah obat merek paten dari obat diclofenat. Pada kehidupan sehari-hari, masyarakat
mengenal cataflam sebagai obat sakit gigi. Diclofenat yang mernupakan kandungan
cataflam merupakan obat jenis analgetik, yakni jenis obat-obatan yang berfungsi
untuk mengurangi rasa nyeri.
Terdapat
dua jenis diclofenat, yakni natrium atau sodium diclofenat dan kalium
diclofenat. Kalium diclofenat lebih cepat mulai bekerjanya dibandingkan sodium
diclofenat sehingga untuk nyeri yang sangat berat kalium diclofenat menjadi
pilihan utama. Diclofenat bekerja segera dalam waktu 10-30 menit setelah dikonsumsi.
Diclofenat atau cataflam bekerja dengan cara menghambat cycooxygenase (COX)-1
dan COX-2 yang merupakan jalur aktivasi sensasi nyeri.
Diclofenat
diindikasikan untuk mengurangi nyeri pada kondisi berikut:
- Nyeri sendi rematik (artritis reumatik);
- Nyeri punggung akibat pengkapuran tulang;
- Nyeri mestruasi (dismenorea);
- Nyeri perut akut;
- Serangan migrain.
Cataflam
tidak boleh diberikan pada kondisi berikut:
- Alergi terhadap diclofenat;
- Penekanan sumsum tulang belakang;
- Pasien dengan riwayat pemasangan bypass jantung.
- Cataflam tidak dianjurkan pada kondisi berikut:
- Kelainan perdarahan;
- Luka lambung;
- Sariawan;
- Gangguan fungsi hati;
- Hamil trimester akhir.
Efek
Samping Cataflam Obat Sakit Gigi
Efek
samping cataflam ialah nyeri perut seperti sakit maag. Oleh karena itu,
cataflam sebaiknya dikonsumsi setelah makan. Sebelum meresepkan cataflam
sebaiknya ditanyakan apakah pasien memiliki penyakit maag atau tidak. Beberapa
efek samping cataflam antara lain:
Cataflam
Obat Sakit Gigi Untuk Wanita Hamil
Baik
penelitian reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko pada janin maupun
penelitian terkendali pada wanita hamil atau hewan coba tidak memperlihatkan
efek merugikan (kecuali penurunan kesuburan) dimana tidak ada penelitian terkendali
yang mengkonfirmasi risiko pada wanita hamil semester pertama (dan tidak ada
bukti risiko pada trisemester selanjutnya).
Kemasan
Tablet
50 mg x 50 biji.
Dosis
Aturan Pakai
Dewasa
: dosis awal 100-150 mg dibagi dalam 2-3 dosis.
Pada
kasus yang lebih ringan dan untuk anak berusia lebih dari 14 tahun : 75-100 mg
sehari.
Dosis
maksimal sehari adalah 150 mg.bila anda bagi 3 pagi siang dan malam 1 biji satu
biji . Obat ini tidak boleh untuk anak-anak (dibawah 14 tahun). Namun sejumlah
studi menunjukkan cataflam aman untuk anak usia 3-16 tahun.
Penyajian
Dikonsumsi
bersamaan dengan makanan
Harga
Cataflam Obat Sakit Gigi
Bila
kemasan Tablet 50 mg x 50 biji. sekitar
270000 . kalau bijian bisa mencapai 7000 ribu per biji . Tapi ada juga kemasan
25 Mg lebih murah bagi dua saja . sekitar segitu harganya.
By : Dewi Dyah Widyaningrum
Email : dewhie.dyah@gmail.com
Blog : perawatandalan.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar